Kamis, 03 Februari 2011

Melakukan kehendak Tuhan

Firman: Ibrani 13:20-21
Surat ini ditujukan kepada jemaat Tuhan, orang-orang Ibrani di mana penulis Ibrani menekankan, “suatu hidup yang baik” (ay 18) dan “melakukan kehendakNya” (ay 21) Dikatakan dengan tegas bahwa Tuhan Yesus, “Gembala Agung segala domba” (ay 20) akan “memperlengkapi” dan “mengerjakan”. Ini yang perlu kita ketahui dan sadari!
1. Tuhan yang memperlengkapi.
“Tuhan kita, kiranya memperlengkapi kamu dengan segala yang baik untuk melakukan kehendakNya” (ay 21). Tuhan melengkapi! Tuhan tidak menyatakan kehendakNya tanpa perlengkapan yang kita butuhkan. Sewaktu Tuhan hendak mengutus murid-muridNya untuk pergi dalam pelayanan, “Yesus memanggil kedua belas muridNya dan memberi kuasa kepada mereka” (Mat 10:1). Murid-murid dilengkapi dengan kuasa. Demikian pula kita dilengkapi oleh Tuhan untuk dapat melakukan kehendakNya. Apa yang telah Tuhan berikan bagi kita? Diantaranya adalah sebagai berikut:
a. Firman Tuhan. Pemazmur berkata “FirmanMu adalah pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku” (Maz 119:105). Firman Tuhan adalah petunjuk yang membawa kita kepada kebenaran, sehingga kita tidak salah jalan. Juga perlu disadari “Tuhan menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepadaNya” (Maz 37:23) supaya “perjalananmu berhasil dan engkau beruntung” (Yos 1:8).
b. Pekerja atau gembala. Tuhan Yesus berkata “mintalah …. supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian” (Mat 9:38). Rasul Paulus menyatakan “Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul… nabi-nabi… pemberita injil…. gembala… pengajar untuk melengkapi orang-orang kudus…” (Ef 4:11-12). KehendakNya agar jemaat tidak “lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala” (Mat 9:36) tetapi digembalakan dan dalam penggembalaan.
c. Talenta atau karunia. Rasul Paulus menyatakan “Tetapi kepada tiap-tiap orang dikaruniakan pernyataan Roh” (1 Kor 12:7). Tiap-tiap orang berarti semua orang tanpa perkeculian, “ karunia yang telah diperoleh” (1 Pet 4:10). Adapun talenta itu diberikan “semuanya itu harus dipergunakan untuk membangun (tubuh Kristus)” (1 Kor 14:26). Gunakan talenta/karunia itu dengan tanggung jawab karena janji Tuhan “telah setia memikul tanggung jawab dalam perkara yang kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang lebih besar” (Mat 25:23).
2. Tuhan yang mengerjakan.
“dan mengerjakan di dalam kita apa yang berkenan kepadaNya, oleh Yesus Kristus” (ay21). (Kabar Baik: dengan perantaraan Yesus Kristus, Allah mengerjakan di dalam kita apa yang diinginkannya). Siapa yang sebenarnya melakukan pekerjaan di dalam kita? Bukan kita sendiri tetapi Roh Tuhan yang ada di dalam kita yang berkarya melakukan kehendak Bapa. Pernyataan Tuhan Yesus sendiri, “tetapi Bapa yang diam di dalam Aku, Dialah yang melakukan pekerjaanNya” (Yoh 14:10). Bapa yang berkarya di dalam Anak dan kini adalah Anak yang berkarya di dalam kita. Tuhan Yesus kemudian melanjutkan “Sesungguhnya barangsiapa percaya kepadaKu, ia akan melakukan pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan bahkan… yang lebih besar daripada itu” (Yoh 14:12). “sebab diluar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa” (Yoh 15:5). Ijinkan Tuhan yang bekerja karena apa yang dikerjakanNya pasti berkenan di hadapanNya, kita hanyalah alat-alatNya. Ijinkan Tuhan yang memimpin kehidupan bukan kita yang memimpin dengan kekuatan diri sendiri. Di dalam kenyataan hidup, banyak diantara kita yang membuat rencana dan meminta Tuhan memberkati rencana kita. Ini perlu diubah, biarlah Tuhan yang membuat rencana dan kita yang melakukan rencanaNya. Tuhan yang bekerja kita yang ikut! Seperti Maria berkata: “Aku ini adalah hamba Tuhan, jadilah padaku menurut perkataanmu itu” (Luk 1:38) – taat saja! Contoh yang indah yaitu belalang yang berbadan besar dengan sayap yang kecil mampu terbang jauh dengan menyerahkan diri dibawa oleh angin.